Tepat hari ini, aku melihat sosok lelaki yang kini sudah tumbuh menjadi dewasa. Ia yang selama ini tak pernah jauh dari ayah dan ibunya, harus menjadi lelaki tangguh dan berani dengan menyusuri peliknya dan kerasnya Ibukota hanya demi satu tujuan, SUKSES. Aku tahu ini tak mudah bagi seorang yang terbiasa tak pernah jauh dari hangatnya suasana keluarga. Tapi, disatu sisi aku pun tahu Itu bukanlah alasan untuknya berhenti mencoba mengejar suksesnya. Sosok ini sudah berbeda, ia telah bermetamorfosa menjadi lelaki dewasa yang memiliki tujuan dan keberanian yang tegak dan tak goyah. Langkahnya dan kegigihannya tak dapat dibendung. Ia punya itu, NIAT. Selamat atas mu yang berani menembus batas-batas ketakutan dan mau menjadi bagian dari para petarung-petarung hebat diluar sana. Ingat, ini baru awal dari perjalanan yang sebenarnya. Proses akan membuat mu mengerti lebih lagi tentang siapa kamu nantinya. Salam Petarung!
Terus berdiri dibawah terik siang, berlindung seadanya, berusaha berpegang pada sisi perahu karena tak mampu jika hanya bertumpuk pada dua kaki saja. Usia senja bukan batasan untuk tak menikmati keramaian dari acara #festivalpesonaselatlembeh2016, entah datang sendiri atau bersama cucu, anak atau istri, kita juga tak tahu. Persoalan usia bagi kehidupan itu bukan paling utama. Tapi kebebasan dalam memilih itu yang utama. Sang tua bisa saja memilih untuk berdiam di rumah sambil minum kopi tapi karena kebebasannya ia bahkan mau berdiri dibawah terik siang melawan panasnya mentari dengan payung yang dipegang erat-erat. Saat ini yang menjadi pertanyaan mungkin, apa yang ia dapat? Jawabnnya Kesempatan. Saya tak tahu apa alasannya untuk datang ke festival ini tapi bagi saya alasan kuat yang muncul dipikiran yaitu "kesempatan". Esok ia masih hidup atau tidak semua kita tak tahu, esok ia masih sehat atau tidak semua kita tak tahu. Tapi, saat mendapat "kesempatan" diw...